Peletakan Batu Pertama Pembangunan Yudit Untuk Pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah di Kampung Serut

SINDANGHEULA – Pemerintah Desa Sindangheula resmi memulai pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) di Kampung Serut RT.010/RW.003, Desa Sindangheula, Kecamatan Panuaran, Kabupaten Serang, pada Selasa (20/5/2025). Pembangunan ini dimulai dengan kegiatan peletakan batu pertama menggunakan material Yunit Pembagian Distribusi (Yudit), sebagai langkah nyata dalam meningkatkan fasilitas sanitasi di wilayah tersebut.

Peletakan batu pertama dilakukan oleh Kepala Desa Sindangheula, Suheli, S.Kom.I., MM, yang didampingi oleh Ketua Badan Permusyawarahan Desa (BPD) Amin Rohani. Acara ini juga dihadiri oleh Babinsa, Babinkamtibmas, perangkat desa, serta masyarakat setempat yang turut menyaksikan momen penting tersebut.

Dalam kesempatan ini, Suheli menjelaskan bahwa pembangunan saluran pembuangan air limbah tersebut dibiayai melalui Anggaran Dana Desa (DDS) tahun 2025. Ia berharap proyek ini dapat membawa dampak positif bagi kualitas hidup masyarakat di sekitar Kampung Serut.

“Saluran air limbah yang ada sebelumnya sangat terbatas. Drainase hanya setinggi 20 cm dan lebar 20 cm, yang seringkali tidak mampu menampung air hujan deras, sehingga menyebabkan air meluap dan menggenangi jalan. Dengan adanya SPAL baru, diharapkan masalah ini bisa teratasi dengan baik,” ujar Suheli.

Kepala Desa juga berharap dengan adanya perbaikan infrastruktur ini, lingkungan sekitar akan menjadi lebih rapi, sehat, dan tentunya dapat meningkatkan kenyamanan warga dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Amin Rohani, Ketua BPD Sindangheula, yang turut memberikan sambutan, menyampaikan dukungannya terhadap pembangunan yang tengah dilakukan oleh pemerintah desa.

“Kami, selaku Badan Permusyawarahan Desa, selalu siap mendukung setiap upaya yang dilakukan untuk kemajuan desa. Dengan penerapan material Yudit pada saluran ini, diharapkan pembuangan air lebih tertutup dan bau yang selama ini mengganggu dapat berkurang. Kami juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mengawasi dan merawat pembangunan ini agar berjalan sesuai harapan,” jelas Amin Rohani.

Peletakan batu pertama ini menjadi titik awal dari proses pembangunan yang diharapkan dapat memberikan manfaat besar dalam jangka panjang, khususnya dalam hal sanitasi dan kebersihan lingkungan bagi warga Kampung Serut. Dengan dukungan penuh dari pemerintah desa dan masyarakat, proyek ini diharapkan dapat selesai tepat waktu dan memberikan kontribusi signifikan terhadap kualitas hidup di wilayah tersebut. (Admin)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top